P E N A T

aku penat , letih dan tak berdaya lagi ,

yer , aku cube paham ruang hati kau ,

tapi aku tak tercoret ,

langkah kanan aku juga kau ulung ?

segala seranah aku juga kau tala ?

aku mmg tak pernah menjadi diri aku untuk kau ,

aku cube mencari ruang untuk bernafas , 

tapi kau kepit kepit juga dada ku ,

aku cube mencari ruang untuk menahan ,

tapi kau hentak hentak juga batin ku ,

aku cube untuk menjadikan diri aku kau toleh ,

tapi kau rabak kan jelasan mu ,

aku tahu kau menanti hal yang pasti , 

bergitu juga aku ,

memiliki langit kau tak mampu ,

bergitu juga aku ,

miliki ruang seluas bumi itu tak termampu aku ,

aku seorang manusia biase ,

kenal erti sabar , lelah , penat letih segala kasih ,

aku terasa aku terduduk dibawah kau ,

mengikut langkah permainan kau .

bukan aku pinta rasa ini ,

kau juga yang mengundang kala ,

kau bukan juga putera kayangan ,

aku juga bukan bidadarinya .

aku tahu aku ni cume tempat kau wujud tak wujud,

bukan aku pinta berbalas dengan ringgit ,

cukup menjadikan aku adalah aku ,

yang kau tempah ,

die tak kau gengam , 

aku pula menjadi mangsa ?

luaskan pandangan kau ,

tidak niat aku mencungkil cungkil ,

sekadar mengingat apa yang tercicir ,

pantau aku seperti aku ,

maaf itu bukan pengakhir cerita ,

jika kau punya rase sebesar ini ,

lagi besar rase ku sayang ,

jika kau tahu pengakhir cerita ,

kate kan 'yer' , aku sedia ,

mudah aku mencari apa ada aku di sana ,

aku letih bermadah tak mungkin ku kucup ,

'senyap' kan aku untuk sejenak ,

aku juga perlu untuk menghirup ,

adanya die segala kau sumpah aku ,

tidak aku trima itu ,

aku hanya hawa .